Pemerintah Bangun 42 Apartemen Mahasiswa di 42 PT

Pemerintah pada 2008 akan membangun apartemen mahasiswa di 42 perguruan tinggi negeri (PTN) dan swasta (PTS) di Indonesia, yang dananya bersumber dari APBN 2008.

Deputi Menteri Negara Perumahan Rakyat Bidang Perumahan Formal Zulfi Syarif Koto usai menghadiri upacara Dies Natalis ke-43 Universitas Negeri Semarang (Unnes), Senin mengatakan, pemerintah akan mengucurkan dana sekitar Rp9 miliar untuk setiap apartemen dan proses pembangunannya akan ditenderkan secara terbuka.

"Setiap gedung apartemen ini berisi 80-89 kamar yang mampu menampung 4-5 orang/kamar. Di Unnes diharapkan pada bulan Juli sudah bisa dimulai pembangunan," katanya.

Menurut dia, alokasi anggaran untuk apartemen mahasiswa di PTN dan PTS itu bukan merupakan penyertaan modal pemerintah dalam pengelolaan fasilitas ini, melainkan murni bantuan kepada PT. "Akan ada aturan tersendiri yang mengatur masalah itu," katanya.

Mengenai sewa kamar apartemen, Zulfi mengatakan, sampai sekarang memang belum ditetapkan namun pihaknya membuat patokan bahwa tarif sewa paling tinggi 30% dari upah minimum kabupaten/kota (UMK).

Untuk Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, terdapat enam PTN dan PTS yang mendapat fasilitas ini, yakni Unissula Semarang, Unnes, Universitas Muhammmadiyah Surakarta (UMS), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Unwahas Semarang, danUnsoed Purwokerto.

Sedangkan Undip Semarang sudah menyelesaikan pembangunan asrama mahasiswa dengan dua tower, yang dananya juga berasal dari pemerintah. Sekarang ini sudah dalam tahap pengisian furnitur.

Menurut Zulfi, bantuan Rp9 miliar kepada PTN dan PTS itu sebagai stimulan awal, agar perguruan tinggi bersangkutan dalam pengembangan apartemen selanjutnya bisa menggali pendanaan sendiri dari sumber lain, seperti pemerintah daerah atau dari alumni.

Rektor Unnes Prof. Soedijono Sastroatmodjo ketika ditemui mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan apartemen karena Unnes masih memilih tanah cukup luas untuk lokasi proyek tersebut.

"Kalau semuanya sudah siap, insya Allah bulan Juli kami sudah bisa memulainya," katanya tanpa menyebut luas lahan yang disiapkan.